Ini disampaikan buruh dalam kaitannya penetapan UMP (Upah Minimum Provinsi) DKI Jakarta 2018.
Menurut Ketua Departemen Infokom dan Media dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Kahar S Cahyono, keputusan Anies Baswedan dan Sandiago Uno sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta sekarang, tidak jauh beda dengan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Kami buruh kecewa. Anies-Sandi samalah dengan Ahok yang kami kritik dengan upah murah itu. Enggak jauh beda karena keduanya menetapkan upah dengan PP No 78," terang Kahar dikutip dari laman Kompas.com, Kamis (2/11).
Anies-Sandi sebelumnya telah menetapkan UMP DKI Jakarta 2018 sebesar Rp 3.648.035 atau naik sekitar 8.71% dari UMP tahun ini.
"Elemen buruh yang mendukung (penetapan UMP) Rp 3,9 juta, kan, elemen yang mendukung Anies-Sandi memenangi pemilihan kemarin. Kami sudah mempertimbangkan mencabut dukungan," tambah Kahar.
Penetapan UMP tersebut memang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh para serikat buruh. Namun, jumlah itu masih belum ditambah dengan layanan gratis Bus Transjakarta serta subsidi pangan yaitu dapat belanja di Jak Grosir (kebutuhan pokok lebih murah 10-15 persen dari harga pasar).
Kumpulan Film & Bokep terbaru 2020 ( SIKONTIL.XYZ )
BalasHapusHanya di >> SIKONTIL.XYZ
By SiKontiL^^
FILM INDOXXI
BOKEP INDO
BOKEP BARAT
BOKEP JEPANG
BOKEP KOREA