Abraham Samad Masuk Bursa PEMILU 2019?

Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad disebut-sebut bakal melaju di Pilpres 2019 mendatang. Dia disebut tengah didekati beberapa partai politik besar untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Abraham Samad Masuk Bursa PEMILU 2019?


"Apa paun amanah yang diberikan rakyat kepada saya maka itu menjadi kewajiban konstitusi saya. Tidak satu pun warga negara yang ketika diberi amanah, dia menolaknya. Kalau dia menolak berarti dia lari dari tugas dan itu pantangan bagi saya," terang Abraham Samad dikutip dari Republika.co.id.

Jika benar demikian, siapakah yang akan menjadi Capres pasangan Abraham Samad? Apakah Joko Widodo, Prabowo Subianto, atau ada nama lain?

Abraham sebelumnya mengatakan bahwa ia sempat menolak jabatan menteri yang diamanatkan padanya. Menurutnya, hal itu ia tolak karena merupakan mantan ketua KPK.


"Ketua KPK itu lebih tinggi dari menteri. Nanti marah anak-anak KPK kalau saya menurunkan marwah lembaga itu sendiri," terangnya.

Sepak terjang Abraham Samad sebagai ketua KPK tergolong cukup ampuh. Di saat menjabat, pria kelahiran Sulawesi Selatan ini juga berhasil memaksa tiga orang menteri untuk mengenakan rompi orange.

"Buktinya apa, saya pernah menangkap orang yang dalam status menteri tiga orang, Suryadharma Ali, Andi Alfian Mallarangeng, dan Menteri ESDM Jero Wacik. Semuanya (saat itu) menteri aktif. Itu fakta bahwa posisi KPK itu lebih di atas menteri," tandasnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Abraham Samad Masuk Bursa PEMILU 2019?"

Posting Komentar